Rabu, 30 Oktober 2013

Daftar Istilah pada Buku Seni Musik Non Klasik Jilid 2 untuk SMK

 

Glosarium Seni Musik Non Klasik Jilid 2 untuk SMK


Abreviasi : penyederhanaan penulisan notasi
Accelerando : dipercepat
Adagio : tempo lambat (MM 52-54)
Aksen : tekanan
Aksidental : tanda-tanda dalam musik
Akustik : pengetahuan tentang suara secara fisika
Allegreto : tempo cepat antara 104 – 112.
Allegro : tempo cepat (126 – 138)
Alto : jenis suara wanita rendah
Ambitus : jangkauan nada
Amplifier : perangkat elektronik penguat suara
Andante : tempo lambat (MM 72-76)
Animato : ringan gembira, (MM 120-126)
Ansambel : permainan musik secara bersama
Apresiasi : menghargai karya orang lain
Arpeggio : akor dibunyikan satu per satu
Arransemen : gubahan
Artikulasi : pengucapan kata-kata dengan jelas
Ascending : gerakan naik
Bariton : jenis instrumen pria sedang
Barrecord : teknik menekan senar dengan cara melakukan blok dalam satu fret
Bass : jenis suara pria rendah
Bell : ujung pada alat musik tiup
Bridge : jembatan, tempat senar
Bronchial tubes : pengatur nafas
Con Expressione : dengan penuh ekspresi
Con Moto : dengan kecepatan penuh
Crescendo : bertambah kuat
Damping : memotong bunyi gitar
Decresendo : makin berkurang kekuatannya
Dental arches : rongga mulut
Diminuendo : berkurang makin lemah
Diphtong : pengucapan kata-kata dengan huruf rangkap
Distortion : effect gitar dengan karakter soundnya pecah
Drag : dua pukulan lemah yang mendahului pukulan aslinya
Estinto : hampir tidak berbunyi
Etude : komposisi musik untuk melatih ketrampilan.
Falsetto/falset : suara palsu
Fermata : ditahan, diperpanjang
Fingerboard : papan tempat jari-jari pemain diletakkan
Fingering : sistim penjarian
Fixed doh : system do tetap
Flame : pukulan lemah yang mendahului pukulan aslinya
Forte : Keras, lebih keras dari mezzo forte
Fortessimo : sangat keras, lebih keras dari forte
Fret : garis papan nada pada alat musik petik
Grave : sangat lambat (MM 40-44)
Half bar : setengah birama
Improvisasi : pengembangan melodi
Instrumen : alat musik
Interval : jarak antara dua nada
Intonasi : pengucapan kata
Kadens : akhir frase atau kalimat musik
Kopstein/kopstem : teknik memproduksi sejenis suara asli
Largo : lebar luas, khikmat, agung, (MM 46-50)
Larynx : pita suara
Lento : lambat, (MM 56-58)
Ligatura : lengkung pengikat
Locrian : tangga nada yang dimulai dari nada ke tujuh
Lungs : paru-paru
Medium : sedang
Melankolis : suara musik sendu, sedih, sayu
Melismatis : satu huruf dipakai untuk serangkaian nada.
Mesosopran : suara sedang wanita
Mezzo Forte : lebih keras
Mezzo Piano : agak lembut, sedikit lebih keras dari Piano
Minuet : lagu tarian
Moderato : tempo sedang. MM 88 -96
Morendo : kian habis menghilang
Motif : bagian terkecil lagu
Movable doh : sistem do berpindah
Nasal cavities : rongga hidung
Neck : leher yaitu bagian gitar tempat senar-senar dibentangkan.

Nut : penahan dawai pemisah senar
Oralcavity : rongga tenggorokan
Palatine : langit-langit
Palm mute : teknik damping dengan tangan kanan
Partian : sebagian, tidakmlengkap
Phrasering : kalimat dalam musik
Pianissimo : sedikit lebih keras
Piano : lembut
Picking : teknik memainkan plektum.
Pickup : alat yang mengubah getaran senar menjadi sinyal listrik
Pickup selector : tombol untuk memilih satu atau dua pickup
Plectrum : alat pemetik dawai
Pop/populer : terkenal di masyarakat
Portable : mudah dibawa
Position marker : penada posisi yang terpasang di bagian tertentu pada leher.
Power cord : akor dengan nada ke 1 dan 5
Powering : tenaga untuk mengeluarkan suara
Prassing : latihan tekanan
Precipitando : tergesa-gesa, dipercepat
Presto : tempo cepat (MM 184-200)
Rallentando : menjadi makin lambat
Register : wilayah nada
Resonansi : sumber suara
Resquendo : cara mengocok gitar
Ritardando : makin lambat
Ritenuto : tertahan-tahan
Ritme : langkah teratur, ketukan teratur
Rudyment : pukulan dasar
Ruff : tiga pukulan lemah
Seventhchord : akor tujuh
Shell : body tom-tom
Slash cord : akor pembalikan
Sliding : membunyikan nada dengan menngeser jari
Solid : badan gitar yang terbuat dari kayu padat
Sopran : jenis suara wanita tinggi.
Sound hole : lubang suara, bagian yang memperkuat getaran suara.
Soundboard : permukaan atas instrument
Srtap sistem : penambat tali
Striciando : diseret-seret
String : dawai, senar
Stringendo : kian menjadi cepat
Stroke : pukulan
Strokes : pukulan ganda
Strumming : teknik memetik gitar
Style : bentuk ntuk irama musik
Synthesizer : perangkat elektronik peniru bunyi
Tablature : penulisan musik dan menggambarkan posisi jari
Tenor : jenis suara pria tinggi.
Tipping : teknik memainkan melodi gitar
Tone control : tombol pengatur frekuensi nada gitar
Tonsils : kelenjar leher
Trachea : pipa suara
Tranquillo : tenang
Vibrato : gelombang vokal lembut yang mendalam
Vivace : hidup, gembira (MM 160-176)
Volume control : tombol pengatur kekerasan suara

 

 

Piano Chord

download buku

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Facebook Comments